Mengendalikan Stres

Jangan pernah biarkan stres merampas yang terbaik dari diri anda

Pahami Stress

Stress dalam bentuk apapun adalah bagian dari kehidupan sehari hari. Kita mungkin berpikir bahwa kita memahami stress. Namun setiap orang mengalami stres secara berbeda, dan mungkin tidak menyadari darimana asalnya atau bagaimana pengaruhnya terhadap diri kita.

Dalam ulasan ini akan dikupas tentang:

1. Apa itu stres dan Penyebab stres
2. Dampak negatif stres terhadap kesehatan dan kehidupan profesional anda
3. Menganalisis sumber stres dalam hidup anda
4. Menilai sejauh mana stres mempengaruhi anda
5. Mencari tahu bagimana mengarahkan stres

Pengertian Stress

Stress terbentuk dari berbagai hal. Stres adalah kumpulan hasil, respon, jalan dan pengalaman yang berkaitan, yang diesbabkan oleh berbagai “stresor” __ keadaan atau pristiwa yang menyebabkan stres.

Stres adalah suatu kondisi atau perasaan yang dialami ketika seseorang menganggap bahwa “tuntutan – tuntutan melebihi sumber daya sosial dan personal yang mampu dikerahkan seseorang” (Richad S. L Lazarus). Anda hanya merasa sedikit stress kalalu memiliki waktu  dan sumber daya untuk menghadapi sebuah situasi.

Namun, bila anda menganggap diri anda tidak mampu menangani tuntutan-tuntutan yang dibebankan kepada anda, stres yang anda rasakan besar. Stres merupakan pengalaman negatif, namun bisa namun bisa dihindari. Tingkat stres yang anda alami tergantung pada persepsi anda terhadap situasi dan kemampuan anda untuk mengatasinya.

Ketika anda mendapatkan tekanan ancaman, anda dengan cepat melepaskan hormon hormon yang membantu anda bertahan.

• Hormon hormon ini membantu anda berlari lebih cepat dan melawan lebih keras dengan menyebabkan perubahan sisiologis, seperti meningkatkan detak jantung dan menaikkan tekanan darah, serta membawa lebih banyak oksigen dan gula darah ke otot-otot yang penting
• Hormon hormon ini juga memfokuskan perhatian anda pada ancaman dan menyingkirkan semua hal lain.

Semua ini meningkatkan kemampuan anda untuk bertahan  dalam berbagai peristiwa yang mengancam hidup. Sayangnya respon ini juga akan membuat anda gelisah, cemas, gugup, lekas marah, dan mengurangi kemampuan anda  untuk bekerja secara efektif dengan orang lain. Kemampuan anda untuk menampilkan kemahiran yang terkontrol dan tepat, atau membuat keputusan yang rumit, akan berkurang.

Ada dua respon stres instingtif yang terjalin terhadap peristiwa yang tak diharapkan_ Respon jangka pendek “hadapi atau hindari” dan respon jangka panjang “general Adaptation Syndrome” (Sindrom Adaptasi Umum). Yang pertama adalah insting bertahan dasar, sementara yang kedua adalah efek jangka panjang dari stress. Mekanisme mekanisme ini bisa menjadi bagian dari respon stress yang sama. Memerhatikan bagaimana  keduanya bisa menyatu akan membantu anda mengenali dan bereaksi terhadap stresor dengan cara yang produktif, menjamin hasil yang lebih baik, bahkan dalam masa masa yang paling membuat stress.

Stres adalah apa yang anda rasakan ketika anda tidak memiliki kontrol

Pahami Respon Anda Terhadap Stress

Hal ini bisa terjadi ketika kita menghadapi kesulitan, merasa frustasi atau terganggu, atau mengalami situasi barang yang menantang.

• Respon adrenalin adalah bagian normal dari kehidupan sehari hari dan bagian stres sehari hari, walaupun biasanya intensitasnya sangat rendah. Dalam kehidupan yang modern, repon adrenalin ini tidak begitu berguna bagi kita
• Kebanyakan situasi terbantu oleh pendekatan yang sensitif secara sosial, terkontrol, rasional, dan tenang. Dan ada teknik teknik bagus untuk mengendalikan respon Hadapi atau Hindari terhadap stres.

Genaral Adaptation Syindrome (Syndrom Adaptasi Umum)

Hans Selye “Bapak Stres” seorang endokrinolog melihat bahwa berbagai macam penyakit dan luka yang menimpa tubuh tampakanya menyebabkan gejala yang sama pada pasien, dan mengedentifikasi respons umum dimana tubuh bereksi terhadap stresor. Ia menyebutnya General adaptation Syndrome (GAS). Sindrom ini terdiri dari tiga fase

1. Fase alarm

Tubuh bereksi terhadap stresor

2. Fase perlawanan

Perlawanan terhadap sresor meningkat saat tubuh beradaftasi  dan mengatasinya. Fasi ini bertahan  selama tubuh bisa mendukung perlawanan yang meningkat ini

3. Fase Keletihan

Perlawanan menurun secara substansial ketika tubuh “menyerah”

Bagaimana Stres Bisa Menyebabkan Burnout

Keletihan akibat stres mengakibatkan apa yang sering disebut sebagai “burnout” (keletihan secara fisik, mental, dan emosional). Contoh klasik yang bisa diambil  dari lantai bursa Wall street. Para pemain saham belajar beradaftasi terhadap keputusan keputusan financial besar sebagai stresor sehari hari, dan kemenangan – kehilangan uang dalam jumlah besar. Namun stres meningkat dan kelelahan mulai terbentuk. Ketika para pemain saham menjadi sukses dan memperoleh banyak uang, motivasi financial mereka untuk sukses memudar. Puncaknya, banyak pemain saham mengamali burnout.

Apa yang Begitu Mengancam

Kebanyakan stres yang kita alami kecil bentuknya. Misalnya beban kerja yang berlebihan, perioritas perioritas yang bertentangan, tenggak waktu yang telalu singkat, konflik dengan rekan kerja, dan lingkungan yang tidak menyenangkan. Walaupun stresor stresor itu tidak mengancam kelangsungan hidup anda, kesehatan anda bisa terancam. Persepsi orang tentang stres itu  akan menentukan respon mereka. Satu orang mungkin sama sekali tidak terpancing dalam sebuah situasi yang mungkin membuat orang lain stres

Jaga Kesehatan Anda

Sebagian orang mungkin minum lebih banyak atau merokok untuk melepaskan diri dari stres secara kimiawi. Yang lain mendapatkan begitu banyak tugas sehingga mereka tidak sempat berolahraga atau makan selayaknya dan tidur mereka tidak berkualitas. Dalam usaha untuk memeuhi tuntutan kerja, sebagian orang tidak memeriksakan diri ke dokter saat mereka membutuhkannya.

Jika stres terasa intens dan hormon stres tidak “dihabiskan” oleh aktivitas fisik, detak jantung dan tekanan darah yang meningkat bisa merusak pembuluh arteri. Ketika tubuh memperbaiki kerusakan ini, dinding pembuluh arteri menembal, dan menghambat aliran darah dalam tubuh. Kemudian, hormon stres mempercepat jantung untuk meningkatkan supla darah ke otot, tetapi pembuluh darah yang menyuplai  otot jantung  dengan oksigen  bisa jadi telah menyempit untuk memenuhi kebutuhan jantung. Anda mungkin akan mengalami sakit dada, terkena serangan jantung.

Apapun tingkat stres yang anda alami dalam kehidupan sehari hari, olahraga rutin sebaiknya menjadi bagian dari gaya hiudp anda. Aktivitas fisik bisa membantu:

• Mengurangi reaksi fsiologis anda terhadap stres dengan menyingkirkan hormon stres dari sistem anda
• Memperbaiki sirkulasi, memperkuat jantung, dan meningkatkan suplai darah ke jantung, secara langsung mengurangi kerentanan terhadap penyakit jantung.

Mulailah beraktivitas yang anda senangi – dengan cara ini kemungkinan besar anda akan melanjutkannya. Lakukan olaharga lari. Atau, jika anda dulu senang bermain tenis disekolah, bergabunglah dengan klub tenis lokal. Jika anda tidak suka berolahraga, cobalah tempu setengah perjalanan ke tempat kerja dengan berjalan kaki setiap hari, atau bergabunglah dengan kelas yoga. Mulailah perlahan – lahan, secara bertahap tingkatkan jumlah waktu dan tenaga yang anda kerahkan.

Stres bisa melemahkan sistem kekebalan. Hal ini menjelaskan mengapa kita mudah terkena infeksi (termasuk flu) ketika stres. Stres memperparah gejala – gejala penyakit yang memiliki komponen juga menyebabkan sakit kepala dan iritasi lambung, dan sekarang ini dinyatakan bahwa ada kaitan antara stres dan penyakit jantung sudah terbukti, dan jika respons Hadapi atau Hindari seseorang yang jantungnya rusak terpicu, efeknya mematikan. Stres juga berkaitan dengan masalah kesehatan mental, terutama kecemasan dan depresi akut.

Stres dan Performa